Network
Bukan Taufik Hidayat ataupun Liem Swie King, pemain yang dimaksud oleh Kevin dan Marcus adalah Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, yang mana mereka pun juga merupakan ganda putra terbaik Indonesia.
Kendati secara peringkat Ahsan/Hendra berada di bawah 'The Minions', namun Kevin dan Marcus menganggap mereka sebagai panutan mereka.
"Yah mereka (Hendra dan Ahsan) senior kami, kami banyak belajar dari mereka," ujar Marcus Gideon dikutip haloyouth.com dari kanal YouTube AllEnglandBadminton pada Rabu, 4 Mei 2022.
Jika melihat rekam jejak pertemuan kedua pasangan tersebut, setidaknya mereka pernah saling berhadapan di berbagai ajang kejuaraan dunia sebanyak 13 kali.
Baca Juga: Unggah Vlog Kesehariannya, Jonatan Christie Kena Nyinyir Pedas Netizen: Iya Deh Iya
Dari 13 kali pertemuan tersebut, pasangan yang kerap disapa 'The Daddies' Ahsan/Hendra masih jauh tertinggal dari juniornya itu, Kevin dan Marcus.
Pasalnya duet Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi berhasil menang sebanyak 11 kali dan sisanya berhasil dimenangkan oleh senior mereka itu.
Meskipun begitu, mereka tetap menghormati Ahsan/Hendra sebagai senior mereka di dunia bulutangkis. Dan bahkan tanpa sungkan, Marcus mengakui bahwa Ahsan dan Hendra merupakan panutan mereka yang jauh lebih dulu sukses dari meraka berdua itu.
"Jauh sebelum kami bertemu di tim nasional, mereka telah lebih dulu sukses di segala hal. Jadi, kami harus banyak belajar dari mereka," ujarnya menambahkan.
Sama halnya dengan duet Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, pasangan 'The Daddies' pun juga rupanya masih kokoh dan nyaman di peringkat kedua ranking BWF dengan 104.130 poin dari hasil 36 turnamen yang mereka lakoni di hingga pekan ke 18 bulan Mei tahun ini.***
