Sejauh ini, kata Mulyo PBSI masih belum terbuka dan terkesan menutup diri. Pengalamannya pada 2017, dia pernah menawarkan diri ke PBSI. Namun kala itu tidak mendapat respon yang baik.
Sebagai pelatih profesional, Mulyo Handoyo memutuskan untuk bergabung dengan BAI untuk menangani Srikanth Kidambi dan kawan-kawan. Hasilnya, bisa dilihat hingga saat ini.
Selaku pelatih spesialis tunggal putra, Mulyo menyoroti permainan Jonatan Christie, sapaan Jonatan Christ. Menurut Mulyo, sektor ini harus berbenah karena sejauh ini permainan cenderung monoton dan tidak konsisten, sehingga mudah terbaca lawan.
"Saya lihat tidak konsisten. Artinya kadang bagus, kadang jelek. Pengaruhnya dari mana, saya tidak tahu karena saya tidak menanganinya," terang Mulyo.
Lebih detail Mulyo mengatakan, peningkatan pola permainan perlu dilakukan. Kemudian terkait inkonsistensi, menurut Mulyo menyangkut bagaimana dengan pola latihan.Pendekatan secara emosional antara pelatih dan pemain juga tak bisa dipisahkan.
"Setiap negara punya kultur yang berbeda-beda. Dengan begitu ada pendekatan pribadi yang berbeda juga bagaimana kita bisa mengajak atlet termotivasi untuk berlatih," ujarnya.
Mulyo pun membandingkan dengan negara seperti China, Thailand, dan India bahwa regenerasi pada sektor tunggal putranya maju pesat/
Maka dari itu, Mulyo berharap tunggal putra muda Indonesia memiliki kesempatan lebih banyak bertanding dan diberi ruang lebih banyak guna meningkatkan pengalaman mereka.