6 Manfaat Bawang Putih Untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Meningkatkan Kesehatan Otak

- 2 Mei 2024, 17:53 WIB
12 Manfaat Bawang Putih Untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Meningkatkan Kesehatan Otak.
12 Manfaat Bawang Putih Untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Meningkatkan Kesehatan Otak. /

HALOYOUTH - Bawang putih telah digunakan sebagai bahan makanan dan obat-obatan selama ribuan tahun di seluruh dunia, bawang putih dikenal memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi dan antibakteri sehingga dapat memberikan banyak manfaat untuk kesehatan manusia.

Berikut 6 manfaat bawang putih salah satunya untuk kesehatan otak.

1. Menurunkan risiko penyakit jantung 

Bawang putih dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah yang merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung.

Kandungan senyawa allicin dalam bawang putih dapat membantu meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan mencegah pembentukan plak di arteri.

Baca Juga: 6 Manfaat Tomat Untuk Kulit Wajah yang Jarang Diketahui, Nomor 1 Ternyata Bisa Buat Maskeran

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh 

Bawang putih mengandung senyawa sulfur yang dapat membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh, senyawa ini dapat membantu mengurangi resiko infeksi bakteri dan virus serta membantu tubuh untuk melawan penyakit.

3. Menjaga kesehatan tulang

Bawang putih mengandung senyawa organosulfur yang dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis, senyawa tersebut juga membantu meningkatkan absorpsi kalsium dalam tubuh.

4. Mencegah kanker 

Bawang putih mengandung senyawa alycin yang memiliki sifat anti kanker, senyawa tersebut dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif dan membantu mencegah pertumbuhan sel kanker.

Baca Juga: Inilah 4 Alasan Laki-laki Berhenti Mengejar Wanita yang Dicintainya, Nomor 1 Sering Terjadi

5. Meningkatkan kesehatan otak 

Senyawa sulfur dalam bawang putih dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah ke otak dan meningkatkan fungsi otak, bawang putih juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit alzheimer dan demensia.

Halaman:

Editor: Saepudin Bahri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah