5 Tanda Golongan Orang Meninggal yang Husnul Khotimah, Hal Ini Salah Satunya

- 26 Mei 2022, 14:04 WIB
5 Tanda Golongan Orang Meninggal yang Husnul Khotimah, Salah Satunya Wafat dengan Dahi Berkering
5 Tanda Golongan Orang Meninggal yang Husnul Khotimah, Salah Satunya Wafat dengan Dahi Berkering /Brett Sayles/Pexels/

HALOYOUTH – Setiap makhluk hidup yang bernyawa tentu akan mengalami kematian.

Kemudian orang beriman ingin kembali kepangkuan Allah SWT dalam kondisi yang baik dan mengharapkan surgaNya.

Adapun tanda seorang muslim akan masuk surga salah satunya meninggal dalam keadaan husnul khotimah, hal ini bagi muslim dalam keadaan baik.

Salah satunya meninggal dalam keadaan mendirikan shalat, berdzikir, menghadiri majlis ilmu, atau dalam perjalanan fisabilillah mengharap ridho Allah SWT.

Dilansir Haloyouth.com dari berbagai sumber pada Kamis, 26 Mei 2022. Berikut adalah beberapa tanda orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah.

Baca Juga: Jangan Sampai Terucap Ketika Berdoa, Inilah Doa yang Dilarang Allah SWT, Berikut Penjelasannya

1. Mengucapkan 2 Kalimat Syahadat

Dua kalimat syahadat merupakan salah satubentuk ucapan atas penyataan seorang yang meyakini dengan sepenuh hati bahwa tiada Tuhan yang berhak di ibadahi kecuali Allah, dan bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah SWT.

Setiap orang yang di akhir hidupnya mengucapkan dua kalimata syahadat, maka akan dijanjikan untuk masuk ke dalam surgaNya.

Rasullah SAW bersabda:”Barang siapa yang pada akhir kalimatnya mengucapkan “Laa ilaaha illallah” maka ia dimasukkan ke dalam surga.” (HR. Abu Daud dan Al Hakim).

2. Wafat dengan Dahi yang Berkeringat

Adapun tanda seseorang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah salah satunya dia wafat dengan keadaan dahinya menjadi berkeringat.

Dari Buraidah Ibnul Khasib:”Dahulu ketika Buraidah di Khurasan, menengok saudaranya yang tengah sakit, namun ia menemukan bahwa saudaranya tersebut sudah wafat dan terlihat pada jidatnya yang berkeringat. Kemudian ia berkata, “Allahu Akbar, sesungguhnya aku telah mendengar Rasullah SAW bersabda:”Matinya seorang mukmin adalah dengan berkeringat dahinya.” (HR. Ahmad, An Nasai, At Tirmidzi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, Al Hakim, dan Ath Thayalusi dari Abdullah bin Mas’ud).

3. Wafat pada Malam Jumat

Hari Jumat merupakan Sayyidul Ayyam atau sebaik-baiknya hari dalam satu minggu. Bahkan pada hari Jumat memiliki keistimewaan dibandingkan hari-hari yang lainnya.

Baca Juga: Muslim Wajib Tahu! Berikut Tata Cara Ziarah Kubur Sesuai Sunnah Rasullah SAW

Rasullah SAW bersabda:”Tidaklah seorang muslim yang wafat pada hari Jumat atau malam Jumat kecuali pastilah Allah menghindarinya dari siksa kubur.” (HR. Ahmad).

4. Mati Syahid di Medan Perang (Berjuang di Jalan Allah)

Bahwasanya tanda seorang mukmin yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah salah satunya dia yang mati syahid di medan perang untuk berjuang di jalan Allah SWT, hal ini disebut dalam keadaan meninggal yang baik.
Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al Quran:”Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati, bahkan mereka hidup disisi TuhanNya dengan mendapat rezeki, mereka dalam keadaan gembira disebabkan karunia Allah yang diberikanNya kepada mereka dan mereka bergirang hati terhadap orang-orang yang masih tinggal dibelakang yang belum menyusul mereka bahwa tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati. Mereka bergirang hati dengan nikmat dan karunia yang besar dari Allah dan bahwa Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang beriman.” (QS. Ali Imran: 169-171).

5. Perempuan yang Wafat karena Melahirkan

Bahwasanya setiap wanita dalam keadaan hamil, dia sedang berjuang untuk mempersiapkan amanah yang Allah berikan kepadanya di dunia.

Apabila seorang wanita yang meninggal dengan keadaan melahirkan seorang bayi, kemudian dia meninggal dunia, maka dia tergolong dalam keadaan kondisi syahid.

Dari Ubadah Ibnush Shamit ra bahwa Rasullah SAW menjenguk Abdullah bin Rawahah yang tidak bisa beranjak dari pembaringan. Kemudian beliau bertanya:”Tahukah kalian siapa syuhada dari ummatku? Orang-orang yang ada menjawab: Muslim yang mati terbunuh” Beliau bersabda:”Kalau hanya itu para syuhada dari ummatku hanya sedikit. Muslim yang mati terbunuh adalah syahid, dan mati karena penyakit kolera adalah syahid, begitu pula perempuan yang mati karena bersalin adalah syahid (anaknya yang akan menariknya dengan tali pusarnya di surga).” (HR. Ahmad, Adh Darimi, dan Ath Thayalusi).***

Editor: Adi Riyadi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah