HALOYOUTH- Forum Honorer Non Kategori Provinsi Banten (FPNPB-NK Banten) mengingatkan pemerintah agar segera mengabulkan tuntutan honorer.
Ketiga tuntutan yang disuarakan Forum Honorer Non Kategori Provinsi Banten antara lain;
Pertama, mereka Minta segera disahkan revisi UU ASN Nomor 5 tahun 2014 terkait pengangkatan honorer menjadi ASN tanpa tes.
Kedua, mereka mendesak pemerintah segera melakukan revisi PP nomor 49 2018 terkait penataan PPPK yang salah satunya penghapusan honorer PDA tanggal 28 November 2023 yang dapat merugikan honorer
Terakhir, mereka mendesak berikan hak yang sama berkaitan Afirmasi untuk seluruh pegawai honorer yang melamar menjdi PPPK dan CPNS.
Ketua Umum FPNPB-NK Banten Taufik Hidayat, mengatakan, hasil demo para honorer tertanggal 7 Agustus 2023 terkait revisi UU ASN Nomor 5 tahun 2014 sampai saat ini belum disahkan.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Wisata Terpopuler di Papua, Surga Terpencil di Indonesia Bagian Timur
“Sampai detik ini belum disahkan juga, maka dari itu kami dan kawan-kawan honorer Banten akan mengawal nya,” ujar Taufik kepada Haloyouth.com pada Senin 28 Agustus 2023.
Taufik berujar, honorer Banten akan melakukan aksi besar-besaran jika tuntutan para honorer tidak dikabulkan pemerintah.
“Kami akan melakukan aksi besar-besaran jika sampai waktunya belum ada kejelasan terkait penyelesaian Honorer terutama di Provinsi Banten,” katanya.
Baca Juga: Prolab Medika Bersama PLPN Gelar Gowes Sehat dan Aerobik, Ketum Imasihi: Kami Merupakan Wujud Nyata
Diperparah lagi, lanjut Taufik, di tahun ini provinsi Banten tidak membuka formasi untuk PPPK maupun CPNS.
“Ini menjadi kekhawatiran kita para honorer yang ada di Provinsi Banten. Info terakhir provinsi Banten hanya membuka formasi untuk tenaga guru yang sudah lolos P1 sejumlah 500 orang,” ungkapnya.
Taufik juga menyrotoi surat edaran Kemenpan RB yang menginstruksikan kepada seluruh daerah agar tetap menganggarkan untuk Honorer yang masuk ke dalam data base BKN.
Baca Juga: Profil Lengkap Seo Seung Jae: Mengukir Prestasi Gemilang dengan 2 Gelar Juara Dunia BWF 2023
“Masih banyak teman-teman yang belum terinjek sekitar 5000 lebihan,” ujarnya.
“kami berharap semua tetap bisa dianggarkan untuk tahun 2024.
“Maka dari itu kami dan kawan-kawan honorer akan tetap mengawal ini karena ini menyangkut masa depan kami,” pungkasnya.***