HALOYOUTH- Arsenal menjamu Everton di Emirates Stadium pada pekan ke-33 Liga Premier (24/04/) malam WIB.
Laga tersebut diwarnai aksi unjuk rasa suporter Arsenal di depan Emirates Stadium.
Mereka menuntut agar pemilik klub saat ini, Kroenke Sports and Enertainment (KSE) untuk mundur,
Tuntuan mundur itu digulirkan karena KSE telah melibatkan Arsenal kedalam Liga Super Eropa.
Namun aksi unjuk rasa tersebut tidak membuat pertandingan terganggu.
Pada laga ini Arsenal harus menelan pil pahit setelah mengalami kekalahan 1-0 melalui gol bunuh diri Bernd Leno.
Dibabak pertama, Arsenal langsung tancap gas.
Dani Ceballos mendapat momen melepas tembakan dari jarak dekat di menit pertama, tapi bola bisa diblok pertahanan lawan.
Everton tidak mau ketinggalan, mereka mencoba tampil agresif.
Sebuah sundulan pun didapat Dominic Calvert-Lewin di menit ke-11, namun bola masih tidak membuahkan hasil.
Menit ke 15 Everton hampir saja mencetak skor, Lucas Digne melepaskan umpan silang ke kotak penalti.
Namun, bola mengenai pemain Arsenal dan mengarah ke gawang.
Namun Bernd Leno berhasil menghentikan laju Bola yang tidak terduga tersebut dengan aksi cemerlang.
Dimenit ke- 25 Arsenal memberikan ancaman melalui Bukayo Saka, memenfaatkan kemelut didepan gawang Everton.
Pemain berusia 19 tahun tersebut melakukan tembakan.
Namun Jordan Pickford masih dapat menangkap bola.
Dimenit ke- 28 giliran Everton yang melakukan ancaman kali ini melalui Richarlison.
Bola tembakan Richarlison dari dalam kotak penalti bisa digagalkan dengan baik oleh Leno.
Everton tidak mengundurkan serangan, mereka nyaris membobo gawang Arsenal di menit ke-38.
Bola tembakan bebas dari Gylfi Sigurdsson meluncur menukik hingga mengenai mistar gawang Meriam London.
Pertandingan sepanjang babak pertama berjalan sangat ketat.
Hingga pluit ditiupkan wasit babak pertama berakhir dengan skor sama kuat 0-0.
Diawal babak kedua Everton mengancam Arsenal melalui Sigurdsson melepaskan tembakan didalam kotak penalti.
Lagi-lagi laju bola masih membentur pemain The Gunners.
Tempo permainan di babak kedua berjalan sangat lambat.
Kedua tim masih menceri celah untuk menembus pertahanan sehingga terlalu lama mendikte permainan dengan umpan-umpan pendek.
Dimenit 65 Arsenal mengancam Everton. Dani Ceballos melepas tembakan keras dari luar kotak penalti.
Bola yang meluncur deras mampu ditepis dengan sangat baik oleh Pickford.
Dimenit 76 Everton berhasil mengungguli Arsenal 1-0.
Bola tembakan pelan dari Richarlison di sudut sempit , gagal ditangkap dengan sempurna oleh Leno.
Bola terlepas dan bergulir ke gawang melewati sela-sela paha Leno.
Dimasa injury time Gabriel Martinelli membuat peluang untuk Arsenal.
Bola tembakannya dari sudut sempit berhasil ditepis Pickford.
Hingga peluit panjang dibunyikan skor masih tetap sama.
Hasil akhir Arsenal vs Everton berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan The Toffees.
Kemenangan The Toffees merupakan yang pertama sejak terakhir kali terjadi pada 25 tahun lalu.
Hasil ini tidak berdampak apapun bagi kedua tim.
Mereka tetap bertahan di posisi awal, Everton diposisi 8 sementara Arsenal satu tingkat dibawah Everton.
Namun hasil ini membuat Everton hanya berjarak 3 poin dari Chelsea yang berada diperingkat ke empat di zona Liga Champions.
Susunan Pemain
Arsenal (4-2-3-1): Bernd Leno, C. Chambers, Granit Xhaka, Rob Holding, Jose Mari, Thomas, Daniel Ceballos, Bukayo Saka, Emile Smith - Rowe, Nicolas Pepe, Edward Nkeniah.
Everton (4-3-1-2): Jordan Pickford, Lucas Digne, Mason Holgate, Ben Godfrey, S. Coleman, Gylfi Sigurdsson, Andre Gomes, Allan, James Rodriguez, Richarlison, D. Calvert Lewin.***
Network
Network
