HALOYOUTH - Banjir di wilayah hulu sungai Kapuas memperihatinkan, ribuan warga mengungsi ke posko akibat rumahnya terendam.
Tiga pekan air tak kunjung surut, membuat aktifitas masyarakat terganggu dan menunggu bantuan dari pemerintah setempat.
Melihat dampak yang terjadi, PTK (Perhimpunan Tionghoa Kalimantan Barat) Indonesia terjun langsung meninjau banjir bersama Korem 121/abw.
Enam titik banjir yang dikunjungi yaitu Sepauk, Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang dan Putussibau.
Tak hanya meninjau, PTK Indonesia dan Korem juga membantu masyarakat setempat yang terkena dampak dari banjir tersebut.
Bantuan yang diberikan PTK Indonesia berupa paket sembako sebanyak tiga ribu paket, yang disebar di enam titik. Penyebaran paket sembako dilakukan selama dua hari pada 16-17 November 2021.
Detail sebaran paket sembako yang disalurkan antara lain, wilayah Sepauk 300 paket, Sanggau 500 paket, Sekadau 400 paket, Melawi 500 paket, Sintang 1.750 paket, Putussibau 400 paket.
Paket sembako pertama kali disalurkan di wilayah Sanggau, yang juga dibantu oleh PPAS (Perkumpulan Perantau Asal Sanggau), serta PBS (Perkumpulan Bhakti Sentosa).