Gelar PKRJT, Kepala Disdikbud Jateng: DNA Bangsa Indonesia adalah Kebudayaan!

- 27 November 2021, 22:30 WIB
Pekan Kesenian Rakyat Jawa Tengah (PKRJT)
Pekan Kesenian Rakyat Jawa Tengah (PKRJT) /Dok:Haloyouth/Vinanda Febriani/

HALOYOUTH- Pekan Kesenian Rakyat Jawa Tengah (PKRJT) kembali digelar di Kabupaten Magelang untuk kedua kalinya yang berlokasi di Kebun Buah, desa Karangrejo Borobudur pada Sabtu, 27 November 2021 malam.

Dalam sambutannya secara daring, Kepala Disdikbud Provinsi Jawa Tengah Ir. Yuni Astuti, MA., menegaskan ulang pernyataan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bahwa DNA bangsa Indonesia adalah Kebudayaan.

"Bapak Presiden telah menegaskan bahwa DNA bangsa kita adalah kebudayaan," kata Yuni.

Ia menyebut, pernyataan itu dilandasi realitas bahwa seluruh lini kehidupan bangsa ini merupakan pengejawantahan dari cipta, rasa, dan karya insan Indonesia yang selaras dengan ragam dan jenis budaya serta perkembangan peradaban nusantara yang dinamis.

Baca Juga: Elite Race Borobudur 2021 Sukses Dihelat, Segini Total Hadiah dari Gubernur Ganjar

Akulturasi terhadap entitas maupun nilai budaya dari beragam etnis masyarakat menurut dia, merupakan sebuah keniscayaan yang memperkaya khasanah budaya nusantara menjadi suatu ekosistem kebudayaan yang berdampingan dan saling mempengaruhi ekosistem lainnya.

"Kita dapat memahami bahwa esensi cipta, rasa, dan karsa budaya yang terus berkembang bermuara pada; pertama kemudahan terhadap pemenuhan kebutuhan hidup secara utuh, yang kedua memperkokoh derajat kebahagiaan dan kemuliaan hidup, kemudian yang ketiga adalah memperkuat dan memperkaya peradaban hidup manusia yang lebih baik dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara," jelasnya.

Gelar PKRJT, Kepala Disdikbud Jateng: DNA Bangsa Indonesia adalah Kebudayaan!
Gelar PKRJT, Kepala Disdikbud Jateng: DNA Bangsa Indonesia adalah Kebudayaan! Haloyouth.com

Dalam kesempatan tersebut, Yuni mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersatu bergotong royong memformulasikan langkah strategis dalam menghadapi tantangan dampak dari pandemi Covid-19 yang berlangsung di Indonesia bahkan dunia beberapa tahun belakangan.

Halaman:

Editor: Muhammad Jejen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x