Network
"Di sisi lain, salah satu langkah yang dapat dilakukan kelompok Asia adalah menjembatani perbedaan kepentingan AS-NATO dan Rusia di Ukraina agar tidak menjadi fokus pembahasan dalam KTT dan agenda G20, sehingga mengurangi agenda utama mengenai pemulihan perekonomian global,” lanjutnya.
Selain tantangan itu, Sugeng juga menyoroti tantangan lain sebagai dampak dari konflik Rusia-Ukraina ini yang menurutnya luput dari perhatian, yaitu bahwa Indonesia pengimpor gandum dari Ukraina.
Baca Juga: Rusia Klaim Ratusan Fasilitas Militer Ukraina Berhasil Dilumpuhkan, Apa Saja?
“Kondisi ini akan menyebabkan Indonesia perlu mencari negara lain untuk memasok gandum yang selama ini dipasok Ukraina. Hal ini juga akan memberi tekanan sendiri bagi pengadaan pangan di Indonesia yang akhir-akhir ini menghadapi kelangkaan minyak goreng dan kedelai,” kata Sugeng Rahardjo.***
