Network
HALOYOUTH - Legenda bulutangkis Malaysia, Lee Chong Wei komentari kemenangan Indonesia pada Piala Thomas 2022.
Lee Chong Wei juga menyampaikan beberapa kritikan untuk negaranya Malaysia usai kalah dari India di babak perempat final.
Kekalahan Malaysia di perempat final tentunya dari India tentunya membuat terkejut bagi para pemainnya.
India merupakan negara yang saat ini berada di atas angin hingga berhasil lolos ke babak final Piala Thomas 2022.
Kekalahan Malaysia atas India bahkan membuat para pemain Malaysia sedih dan kecewa karena tidak bisa menjadi juara di Piala Thomas 2022.
Padahal mereka memiliki tekad untuk mengalahkan Indonesia sebagai negara yang memegang tahta juara bertahan pada Piala Thomas 2020.
Baca Juga: Ranking BWF Anthony Ginting, Tunggal Putra Penghancur Kento Momota di Piala Thomas 2022
Mantan tunggal putra peringkat satu dunia ini meyakini bahwa Malaysia tidak akan bisa memenangkan juara di Piala Thomas lagi.
Artinya mereka tidak bisa mengalahkan Indonesia sebagai juara bertahan di Piala Thomas. Beberapa alasan kemudian diungkapkan oleh Lee Chong Wei, salah satunya adalah susunan skuad yang belum seimbang dari sektor tunggal.
Menurut Chong Wei, Malaysia saat ini masih ketergantungan yang berlebihan pada sektor ganda putranya.
Saat pertandingan menghadapi India, ganda pertama Goh Sze Fei-Nur Izzuddin tumbang dari Satwiksairaj Rankireddy-Chirag Shetty dalam dua gim langsung dengan skor 21-19, 21-15.
Kemudian di tunggal putra Leong Jun Hao juga disingkirkan oleh HS Prannoy dalam dua gim langsung dengan skor 13-21, 8-21.
“Saya tidak berpikir kami akan memiliki peluang bahkan jika kami menurunkan (Liew) Daren,” kata Chong Wei sebagaimana dikutip haloyouth.com dari NST.
"Srikanth mengalir dengan percaya diri, dia tak tersentuh. Baik (Ng) Tze Yong atau Daren tidak bisa mengalahkannya."
"Bukannya Tze Yong tidak bagus, tapi dia belum mencapai level Srikanth. Jun Hao bernasib buruk melawan Prannoy yang lebih berpengalaman."
“Idealnya, Tze Yong bisa memainkan single ketiga, tapi saya rasa kami tidak mampu melakukannya. Bagaimana jika imbang tidak bertahan sampai pertandingan kelima?," ucap Chong Wei.
Untuk memenangi Piala Thomas, Chong Wei berpesan agar para pemain bisa bekerja kolektif.
“Untuk memenangkan Piala Thomas, dibutuhkan upaya kolektif dari semua orang di tim. Kami tentu perlu meningkatkan kedalaman tunggal jika ingin menantang gelar," tutur Chong Wei.
Chong Wei juga menyebut bahwa Direktur kepelatihan tunggal Wong Choong Hann harus bertanggung jawab dan menjelaskan atas tunggal putra Malaysia.
Baca Juga: Kevin Sanjaya/Mohammad Ahsan Dinilai Miliki Kesamaan ini, Warganet: Kayanya Mereka Harus..
"Telah menjadi direktur pelatih tunggal selama beberapa tahun sekarang, (Wong) Choong Hann harus bertanggung jawab dan menjelaskan," tegas Chong Wei.
Lee Chong Wei juga menyoroti kemenangan Indonesia di Piala Thomas 2022 kali ini yang membuat skuadnya sangat begitu kuat.
"Saat ini Indonesia memiliki pasangan ganda putra terbaik. Mereka memiliki kualitas dan kuantitas juga," tutur Chong Wei beberapa waktu lalu seperti dikutip dari The Star.
Baca Juga: Dibela Pemain Top Dunia, Penampilan Jojo dan Ginting Makin Menggila Piala Thomas 2022
Menurut Chong Wei Piala Thomas 2022 merupakan turnamen penting bagi Indonesia sama halnya dengan Malaysia.
"Piala Thomas spesial bagi Indonesia seperti halnya Malaysia. Mereka adalah petarung dan sangat termotivasi dalam pertandingan tim," ucap dia.
Seperti diketahui, Indonesia sukses menembus partai final kembali di Piala Thomas 2022 usai mengalahkan negara yang cukup kuat yaitu China di babak perempat final dan Jepang di Semifinal.
China dibantai oleh Indonesia 0-3 tanpa balasan sedikit pun, kemudian Jepang juga menjadi korban keganasan Indonesia di semifinal dengan kemenangan skor 3-2.***
