HALOYOUTH - Salah satu amalan paling baik bagi umat Islam adalah menghafal Al-Quran.
Banyak sekali keutamaan dari menghafal Al-Qur'an, keutamaan itu telah disebutkan di dalam banyak ayat dan hadits.
Selain sebagai sumber hukum Islam yang pertama, Al-Qur'an juga merupakan mukjizat terbesar yang pernah ada. Dikutip Haloyouth.com dari kanal Youtube Adi Hidayat Official pada Selasa, 12 Januari 2021.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Ungkap Cara Kelola Emosi, Beserta Penyebab dan Solusinya
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa sifat hafal dan fitrah kehidupan. Dan lupa yang dimaksud tergolong dalam 2 bagian yaitu:
1. Lupa yang sifatnya anugerah yaitu untuk meringankan beban kehidupan dan menambah nilai pahala dalam konteks ibadah tertentu.
2. Lupa yang sifatnya tercela karena perbuatan-perbuatan yang diakibatkan oleh maksiat.
Ustadz Adi Hidayat memberikan contohnya seperti Al-qur'an, ada kondisi tertentu yang seseorang tidak melakukan maksiat.
Baca Juga: Bulan Ramadhan Akan Segera Tiba, Yuk Persiapkan 7 Hal ini, Apa Saja Itu?
"Ikhtiarnya banyak sekali, bahkan dia tahajud, berpuasa, dan meninggalkan maksiat 'tapi ketika menghafal Al-qur'an kok kaya susah gitu' padahal Allah katakan tidak ada yang susah," ujarnya menjelaskan.
Demikian orang yang seperti itu sudah ditetapkan oleh Allah SWT untuk bisa menghafal berulang-ulang.
Lebih lanjut Ustadz Adi Hidayat menegaskan bahwa diantara hikmahnya yaitu rahmat Allah SWT untuk memberikan tambahan pahala terhadapnya.
Baca Juga: Seorang Wanita akan Mudah Masuk Surga Jika Lakukan Hal ini, Kata Ustadzah Oki Setiana Dewi
"Dengan cara mengulang apa yang telah dia usahakan untuk dihafal," jelas UAH
Dalam menghafal Al-qur'an bukan berapa banyak hafalan yanh dikumpulkan atau berapa juz yang sudah terselesaikan.
Akan tetapi berapa banyak ikhtiar manusia untuk menghadirkan al-qur'an dalam jiwa berdasarkan kemampuannya.
Nabi Muhammad SAW bersabda:
من قرأ حرفًا من كتابِ اللهِ فله به حسنةٌ والحسنةُ بعشرِ أمثالِها، لا أقولُ ألم حرفٌ، ولكن ألفٌ حرفٌ، ولامٌ حرفٌ، وميمٌ حرفٌ
artinya: “Barang siapa yang membaca satu huruf dari Alquran, maka baginya satu kebaikan dengan membaca tersebut. Satu kebaikan dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan di setiap satu huruf: akan tetapi Alif satu huruf, lam satu. Aku tidak mengatakan bahwa (yang dimaksud huruf) berarti Mim (dimaknai) satu huruf.”
Baca Juga: Meminjam Uang ke Bank Konvensional, Apakah Haram untuk Menafkahi Anak? Begini Menurut Buya Yahya
Fitrah hafalan itu jika ingin kuat tertaman adalah mengulang-ulang, karena banyak sekali pahala yang telah didapatkan dengan cara tersebut.
Ustadz Adi Hidayat membagikan rumus cepat menghafal al-qur'an yaitu proses yang dilakukannya.
Dengan cara tersebut maka Allah SWT pun akan memudahkan kita untuk menghafal dan menjaga bacaan-bacaan yang ada di dalam kitab suci Al-qur'an.***