HALOYOUTH – Vitamin meruapakan salah satu bentuk nutrien organic yang mampu membutuhkan dengan jumlah yang kecil yang berfungsi untuk biokimiawi, pada umunya tidak disintesis oleh tubuh, sehingga harus dipasok terlebih dahulu yang di hasilkan dari makanan.
Adapun vitamin A yang terdapat beta karoten atau prekursor merupakan salah satu bentuk untuk menjaga kesehatan mata agar lebih optimal.
Sehingga dapat menyebabkan mata merasa kering atau rabun senja serta penurunan tajam pada penglihatan mata, hal ini tanda kekurangan vitamin A.
Adapun gejala kekurangan vitamin B salah satunya pusing, hal ini dapat menyebabkan anemia dan mengurangi jumlah sel darah merah, sebagaimana dilansir Haloyouth.com dari berbagai sumber pada Rabu, 25 Mei 2022.
Bahkan menyebabkan kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan jantung palpitasi, apabila tidak segera ditangani maka bisa meningkatkan resiko komplikasi parah serta peradangan pada kulit.
Baca Juga: Beginilah 5 Cara untuk Melatih Mental Kuat, Simak di Bawah Ini
Gejala vitamin C terjadi pada kerutan, sebab terlalu sedikit dalam mengosumsi vitamin C. Sehingga menimbulkan tanda pada penuaan salah satunya keriput.
Pada dasarnya vitamin C sangat berperan penting dalam mengatur produksi kolagen dan protein untuk elastisitas dan keremajaan kulit.
Adapun gejala kekurangan vitamin D salah satunya kekurangan tidur.
Hal ini kerap terjadi di kalangan masyarakat, karena mereka memiliki banyak perubahan dalam tidur. Diantaranya jam tidur yang lebih sedikit atau tidur kurang nyeyak.
Baca Juga: Mengerikan, Inilah Makanan Nomor Satu yang Menyebabkan Kanker
Dengan adanya kekurangan vitamin D, maka akan menyebabkan peradangan pada hidung dan gejala amandel.
Apabila sering mengosumsi vitamin D, hal ini akan membantu menjaga kadar hormon serotin pada otak. Ketika vitamin D berkurang, maka serotonin bisa menurun.
Bahkan mampu menyembuhkan luka yang lambat akibat kurangnya vitamin D, sehingga mempengaruhi pertumbuhan sel pada tubuh.***