Network
HALOYOUTH – Jantung merupakan organ vital yang terletak bagian rongga dada, serta berfungsi sebagai pemompa darah.
Salah satunya untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh.
Adapun jantung memiliki empat bagian seperti atrium kanan, atrium kiri, ventrikel kanan, dan ventrikel kiri.
Jantung memiliki katup yang berfungsi sebagi mengantur aliran darah atau atrium dan ventrikel.
Apabila mengalami gangguan pernafasan, sesak, nyeri dada, lemas, pembengkakan kaki, hingga tak sadarkan diri. Hal ini kemungkinan gejala yang tumbuh akibat resiko penyakit jantung.
Berikut adalah faktor penyebab terjadinya penyakit jantung, salah satunya merokok. Dilansir Haloyouth.com dari berbagai sumber pada Kamis, 12 Mei 2022.
Baca Juga: Cara Mudah Menyimpan Bawang untuk Satu Bulan, Simak Penjelasannya!
1. Merokok
Rokok merupakan salah satu produk komponen utamanya yaitu tembakau serta bahan-bahan lainnya.
Bahkan dipadatkan lalu digulung dengan menggunakan kertas dan dikhususkan dalam pembuatan rokok secara manual menggunakan mesin.
Kandungan yang terdapat dalam rokok mengandung 250 jenis zat beracun dan 70 jenis zat yang bersifat karsinogenik kasino. Hal ini memicu dan meningkatkan terjadinya resiko penyakit kanker.
Adapun zat beracun yang terdapat dalam rokok dapat menyebabkan terjadinya kerusakan pembuluh darah dan meningkatkan terjadinya resiko jantung.
2. Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan salah satu soft kondisi yang menyebabkan terjadinya peningkatan tekanan darah.
Tekanan darah dibagi menjadi dua yaitu tekanan darah sistolik atau tekanan darah diastolik.
Baca Juga: Hanya 5 Bahan! Cara Cepat Buat Resep Nasi Uduk Cuma 5 Menit
Adapun penyebab terjadinya tekanan darah tinggi harus segera ditanggani. Hal ini dapat menimbulkan berbagai jenis komplikasi yang mampu membahayakan tubuh diantaranya dapat beresiko penyakit jantung.
3. Diabetes
Diabetes mellitus meruapakan salah satu kondisi kadar gula darah melebihi standar klasifikasi.
Adapun diabetes mellitus tipe-1 atau insulin dependent merupakan salah satu gangguan metabolik yang menandakan dengan adanya kadar gula darah yang menyebabkan rusaknya sel-sel beta pankreas sehingga hormonik kim tidak bisa diproduksi dengan baik.***
