Sosok Emosional, ini Profil Arteria Dahlan, Politisi PDI Perjuangan yang Singgung Masyarakat Sunda

19 Januari 2022, 19:14 WIB
Spanduk Arteria Dahlan musuh orang Sunda terpampang di Kota Bandung. /dpr.go.id dan Instagram/@beritakotabandung/

HALOYOUTH - Politisi PDI Perjuangan, Arteria Dahlan sampai saat ini belum mengeluarkan pernyataan minta maaf atas prilaku berlebihannya yang dianggap melukai perasaan masyarakat Sunda.

Sebelumnya diketahui Arteria Dahlan sempat memarahi seorang Kejati karena saat rapat memakai bahasa Sunda, dan mengancam akan dicopot dari jabatannya.

Atas prilaku berlebihan tersebut Arteria Dahlan diingatkan banyak orang untuk lebih bijaksana dan arif dalam menyikapi berbagai persoalan, saran tersebut datang dari sesama pilitisi PDI Perjuangan macam Budiman Sudjatmiko bahkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca Juga: Tersinggung? Gubernur Jawa Barat Ceramahi Politisi PDI-P Arteria Dahlan dan Menyarankan Lakukan Hal ini...

Bukan kali ini saja mantan pengacara tersebut terlibat berbagai macam kontroversi, lantas siapa sebenarnya Arteria Dahlan? Dirangkum dari berbagai sumber berikut profil lengkap dan deretan kontroversi Politisi PDI Perjuangan Arteria Dahlan.

Arteria Dahlan saat ini dikenal sebagai politisi PDI Perjuangan yang duduk di Komisi III yang membidangi hukum, HAM, dan keamanan.

Lelaki kelahiran 7 Juli 1975 tersebut memulai karir politiknya sebagai anggota DPR RI pasca dipilih menggantikan Djarot Saeful Hidayat yang duduk sebagai wakil gubernur DKI Jakarta pada 2015.

Baca Juga: Apa Parpol Pilihan Generasi Milenial dan Z? ini Hasil Survei Indopol Mengenai Arah Politik Anak Muda di 2024

Arteria Dahlan diketahui merupakan alumnus dua Universitas paling bergengsi di Indonesia ia merupakan alumnus Universitas Tri Sakti dan Universitas Indonesia.

Lahir dari pasangan Minang Zaini Dahlan dan Wasniar, Arteria Dahlan masuk senayan pada Pileg 2019 laluberangkat dari Daerah Pemilihan Jawa Timur VI.

Setelah menjadi politisi PDI Perjuangan yang sukses melenggang kesenayan Arteria Dahlan mulai dikenal publik secara luas pasca ucapannya viral di media sosial sesaat setelah mengeluarkan pernyataan di Mata Najwa bahwa ia menjadi Anggota DPR RI bukan dipilih orang masyarakat tetapi oleh lembaga survei.

Baca Juga: Rame LGBT di Sosmed, Mahfud MD:Masyarakat Indonesia Menerima LGBT Tapi Prilaku Sexualnya Harus Dikriminalisasi

Sontak hal tersebut membuat publik geram dan mulai gaduh di sosial media mengekspresikan kekesalannya pada Arteria, tak cukup sampai disitu ia juga kedapatan pernah mengeluarkan kata kotor “bangsat” pada mentri agama saat rapat dengan Kementrian Agama untuk yang satu ini Arteria Dahlan sempat minta maaf.

Dikesempatan lain Arteria Dahlan kembali menuai kontrvesi saat dia memotong ucapan ekonom sepu Emil Salim, dan menyatakan Emil Salim punya pikiran yang sesat, terbaru Kontroversi Arteria Dahlan memarahi secara berlebihan seorang Kejati karena rapat menggunakan bahasa Indonesia.***

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler