Intensitas Hujan Meningkat, Bencara Tanah Longsor Melanda Tiga Desa di Kabupaten Kudus

27 Januari 2022, 19:58 WIB
Intensitas Hujan Meningkat, Bencara Tanah Longsor Melanda Tiga Desa di Kabupaten Kudus /Foto : Antara | HO-BPBD Kudus/

HALOYOUTH - Menyusul intensitas hujan yang mulai meningkat dalam beberapa hari terakhir, tiga desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, dilanda bencana tanah longsor.

Menurut Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Harian (BPBD) Kabupaten Kudus Budi Waluyo mengatakan bahwa tiga desa yang dilanda bencana itu adalah Desa Menawan, Desa Rahtawu, dan Desa Ternadi.

"Desa yang dilanda bencana tanah longsor tersebut, yakni Desa Menawan dan Rahtawu (Kecamatan Gebog), serta Desa Ternadi (Kecamatan Dawe)," kata Budi Waluyo dikutip Haloyout dari AntaraNews pada Hari Kamis 27 Januari 2022

Baca Juga: Agar Tidak Terjadi Korupsi Pembangunan Ibu Kota Negara, Firli Bahuri Pastikan KPK Terlibat

Peristiwa ini terjadi pertama kali di Desa Rahtawu pada hari Kamis 27 Januari 2022 Pukul 04.00 WIB, Kemudian disusul di Desa Ternadi pada pukul 04.30 dan terakhir di Desa Menawan yang terjadi pada pukul 05.00 WIB.

Akibat dari peristiwa ini, di Desa Ternadi terdapat satu rumah warga terdampak, material longsornya masuk ke kompleks tempat tinggal warga di Dukuh Pendem. 

Kemudian SD 2 Rahtawu ikut terdampak karena tebing yang roboh jatuh ke halaman sekolah, beruntunganya tidak ada korban jiwa.

Baca Juga: Sepanjang Tahun 2021, KPK Selamatkan Uang Negara Senilai Rp416,9 Miliar, Apa Sajakah Rinciannya? 

Sedangkan untuk Desa Menawan, peristiwa ini telah membuat akses jalan warga desa setempat tidak bisa dilalui kendaraan karena tertutup material longsor. 

Di Desa Menawan Tim BPBD, relawan dan masyarakat setempat telah bahu membahu melakukan kerja bakti dengan membersihkan jalan dan material longsor yang telah menutup akses jalan tersebut.

"Tanah yang mengalami longsor juga ditutup menggunakan plastik untuk mencegah longsor susulan," kata Budi Waluyo.

Di Desa Ternadi kerja bakti pun dilakukan warga karena material longsor telah menutupi samping rumah warga setempat.

Baca Juga: Ma'ruf Amin Dorong Seluruh Ulama Indonesia Bersatu Tingkatkan Moderasi Islam

Begitu juga dengan lonsor yang masuk ke halaman SD 2 Rahtawu, warga bergotong royong melakukan kerja bakti.

Sebelum kejadian lognsor di tiga desa ini, longsor juga terjadi di empat desa.

Ke empat Desa itu, yakni di Desa Colo, Desa Japan, Desa Kajar (Kecamatan Dawe) dan Desa Menawan (Kecamatan Gebog) yang telah mengakibatkan tiga rumah warga mengalami kerusakan secara bervariasi.

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Antaranews

Tags

Terkini

Terpopuler