HALOYOTUH - Berita viral muncul dari kedai di pinggir jalan sekitaran Jalan Raya Puncak Cisarua, Bogor karena mematok harga dua porsi mie instan rebus pakai telur Rp54 ribu.
Warung tersebut akhirnya disidak langsung oleh Camat Cisarua, Deni Humaedi pada Rabu 2 Juni 2021.
Saat ditanyai oleh Deni, pihak penjaga warung mengakui bahwa hal tersebut adalah human error, karena kondisi sudah larut malam sehingga ada kekeliruan penghitungan pembayaran pada Selasa, 1 Juni 2021.
Baca Juga: Mengenal Jenis Jerawat dan Tips Mengatasinya, agar Muka Tetap Glowing Tanpa Bekas
Untuk itu, Deni pun memberikan nasihat kepada penjaga warung untuk tidak mengambil keuntungan dengan memeras konsumen.
"Konsumen beda-beda, waktu itu mungkin dia merasa dibohongi. Apakah itu sengaja atau human error ? Tadi pengakuannya kan sudah malem, bisa saja kurang fokus," ujar Deni sebagaimana dikutip oleh Haloyouth-Pikiran Rakyat.com dari Instagram @info-jabodetabek.
"Ini harus menjadi pembelajaran buat semuanya, pegawainya harus dibina berikan pelayanan yang baik. Kemudian harga, pelanggan silahkan cek terlebih dahulu, khawatir nanti kecewa karena sudah pulang ke rumah," sambungnya.
Baca Juga: Terpapar Konten Porno Menjadi Penyebab Terjadinya Kondisi Orang dengan Anoreksia Seksual
Deni mengakui bahwa harga makanan disekitar jalur Puncak ini sedikit mahal, perlu adanya kesepakatan antar pedagang terakit harga.