Setelah itu, Pada pukul 21.45 WIB akun Instagram Syahrul Badri, Kepala Depertemen Aksi dan Propaganda BEM UI 'restriction' setelah mengunggah beberapa postingan di instatory menyangkut surat pemanggilan fungsionaris BEM UI oleh pihak rektor UI.
"Akun masih ada namun sampai saat ini pemilik belum bisa menggunakan akun tersebut seperti biasa," tambanya.
Atas teror itu, BEM UI mengecam rezim Joko Widodo yang menggunakan segala cara untuk membredel sikap kritis mahasiswa.
"Dengan ini kami mengecam keras segala bentuk serangan digital yang dilakukan kepada beberapa pengurus BEM UI 2021," pungkasnya.
Sebelumnya, beberapa Alumni UI mulai Fahri Hamzah hingga Fadli Zon menyayanfkan sikap rektor yang melakukan pemanggilan terhadap mahasiswanya.
Baca Juga: Buntut Postingan Jokowi King of Lips Service, Rektorat Panggil Petinggi BEM UI
"Rupanya mental Orba pindah ke Rektor UI mengancam mahasiswa. Malu ah," tulis Fahri Hamzah di akun twitter miliknya @fahrihamzah
Fahri mencertiakan menceritakan semasa jadi mahasiswa bergelut di pers kampus kerap mengkritik pembangungan UI hingga berakhir dengan ancaman dan pembredelan.
Artinya, kata dia, di era kebebasan berekspresi ini masih ada otak orba berlindung dibawah naungan lembaga pendidikan.