NCW Duga Percepatan Investasi Pulau Rempang Sarat Korupsi dan Kepentingan Pilpres 2024

- 27 September 2023, 15:40 WIB
Ketua DPP NCW saat memberi keterangan pers di Jakarta
Ketua DPP NCW saat memberi keterangan pers di Jakarta /

HALOYOUTH - Dewan Pimpinan Pusat Nasional Corrupttion Watch atau DPP NCW menilai Investasi Rempang Eco City yang dipaksakan oleh pemerintah pusat sarat akan korupsi dan kepentingan politik untuk pendanaan Pilpres 2024.

Indikasi ini dilihat NCW saat Pemerintah Pusat via Kementrian Investasi terlihat jelas memaksakan Investasi Rempang Eco City dengan menimbulkan konflik dan polemik di masyarakat

"Rempang Eco City ini kesannya dipaksakan harus masuk sebelum Pilpres 2024" ujar Hanifa Sutrisna saat konferensi pers di Jakarta.

Baca Juga: Selain Bikin Badan Sehat, Wisata Air Panas di Kendal Satu Ini Memiliki Spot Menarik, Tiket Masuk Rp20 Ribu

Ketua DPP NCW tersebut menduga proyek investasi Rempang Eco City yang masuk dalan Program Strategis Nasional dan saat ini sedang dipaksakan untuk selesai dalam tahap relokasi untuk pencairan anggaran 30% dari investor.

"Dugaan kami ini kenapa Rempang Eco City dipaksakan biar ada uang masuk sebelum Pilpres jumlahnya sekitar 30% atau sekitar 50 triliun" duga sutrisna.

Sutrisna menghimbau pemerintah pusat untuk menahan diri dan menunda proyek Rempang Eco City ditunda sampai gelaran Pilpres dan Pileg 2024 selesai.

Baca Juga: Wisata di Temanggung Ini Cocok untuk Rekreasi Keluarga, Dijamin Bikin Si Kecil Senang, Yuk Cek Lokasinya

Hal ini dimaksudkan agar tercipta kondisi dan situasi aman dan damai jelan dan pasca Pilpres dan Pileg 2024.

Halaman:

Editor: Maslam Danur

Sumber: Liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah