Kinerja Bisnis Menunjukkan Peningkatan Berkat Penerapan Alat Penerjemahan AI

- 29 Februari 2024, 15:14 WIB
Ilustrasi gambar robot AI penerjemah
Ilustrasi gambar robot AI penerjemah /Pixabay

HALOYOUTH.COM- DeepL, perusahaan bahasa berbasis AI terkemuka, telah merilis hasil survei terbaru yang menunjukkan bahwa penggunaan teknologi AI dalam penerjemahan dan lokalilisasi memiliki dampak signifikan terhadap meningkatnya ROI (Return of Investment) bisnis, bahkan hingga tiga kali lipat. Peningkatan profitabilitas ini sebagian besar disebabkan oleh fakta bahwa konsumen cenderung lebih tertarik untuk membeli produk jika informasi tentang produk tersebut tersedia dalam bahasa asli mereka.

Penggunaan Bahasa Lokal Menjadi Faktor Utama dalam Meningkatkan Keterlibatan dan Kesetiaan Konsumen.

Baca Juga: Jaringan Rel Kereta Cepat Jepang Diperkuat dengan Teknologi AI dari AMD untuk Meningkatkan Keamanan

Bahasa lokal telah menjadi kunci dalam meningkatkan keterlibatan dan loyalitas konsumen. Konsumen modern memiliki kecenderungan untuk lebih mempertimbangkan informasi produk, seperti kandungan dan proses pembuatan, serta materi pemasaran lainnya sebelum membuat keputusan pembelian. Oleh karena itu, penggunaan bahasa asli dalam materi pemsaran dapat membantu konsumen untuk lebih memahami produk dan meningkatkan interaksi dengan merek tersebut.

Pada masa sekarang, konsumen menunjukkan tingkat kekritisan yang lebih tinggi dalam memilih produk, mereka berusaha untuk memahami isi dan proses pembuatan produk, serta materi pemasaran lainnya. Penggunaan bahasa asli dalam materi pemasaran dapat mempermudah pemahaman konsumen terhadap produk tersebut.

Baca Juga: Rahasia Kecerdasan Buatan, Risiko di Balik Teknologi yang Tersembunyi

Survei yang dilakukan oleh DeepL menunjukkan bahwa sebagian besar praktisi pemasaran mengakui bahwa konten pemasaran yang disesuaikan dengan bahasa lokal mampu meningkatkan keterlibatan konsumen secara signifikan, yang pada gilirannya dapat membentuk loyalitas konsumen terhadap merek. Oleh karena itu, proses penerjemahan dan lokalilasi dalam bahasa pemasaran menjadi krusial dalam membangun keterlibatan dan kesetiaan konsumen.

Efisiensi Menjadi Hal yang Perlu Diatasi dalam Proses Lokalilasi Bahasa

Umumnya, proses lokalilasi materi pemasaran melibatkan kerja sama antara beberapa departemen dalam perusahaan, yang dapat memperpanjang prosesnya, terutama jika perusahaan tersebut berukuran besar. Hampir semua (98%) tenaga pemasaran yang disurvei oleh DeepL mengakui bahwa penggunaan mesin penerjemah berbasis AI telah menjadi kunci untuk meningkatkan efisiensi dalam hal waktu dan biaya.

Baca Juga: Teknologi Dapur, 10 Perangkat Canggih Terbaru yang Memudahkan Proses Memasak

Tantangan selanjutnya adalah memastikan keakuratan terjemahan. Di sini, kehadiran manusia tetap penting untuk menyesuaikan bahasa atau konten yang sudah diterjemahkan sehingga lebih mudah dipahami oleh konsumen.

Penggunaan fitur glosarium seringkali menjadi solusi, di mana istilah dan nama produk tertentu yang konsisten untuk perusahaan atau industri akan selalu diterjemahkan dengan menggunakan terminologi yang sama, sehingga dapat menjamin konsistensi dalam komunikasi serta mengurangi waktu yang diperlukan untuk penyuntingan teks. Dengan memanfaatkan fitur ini, tim pemasaran mampu mengurangi waktu lokalilasi dari rata-rata 20,36 jam menjadi 14,37 jam.

Temuan dari survei mengindikasikan potensi besar dalam pemanfaatan kecerdasan buatan oleh para pemimpin tim pemasaran dalam perusahaan.

Baca Juga: Anak Jaman Now Wajib Tahu, Inilah 4 Channel YouTube yang Bikin Kamu Up to Date Soal Kemajuan Teknologi AI

Terlihat semakin nyata bahwa keberhasilan bisnis di pasar global sangat dipengaruhi oleh relevansi konten pemasaran dengan preferensi konsumen setempat, dan kesadaran dari tim pemasaran akan potensi besar yang dimiliki oleh penerjemahan berbasis kecerdasan buatan untuk meningkatkan ROI mereka.***

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah