HALOYOUTH - Menjadi anak soleh adalah dambaan bagi sebagian besar orangtua, dalam islam kita diajarkan untuk menjadi manusia yang baik sehingga bisa bermanfaat bagi agama dan negara.
Dalam kehidupan sehari-hari kita bebas menentukan sikap, perilaku baik atau pun buruk akan dinilai dan dipertanggung jawabkan di hadapan Allah swt.
Bagi manusia yang hidup, berbuat baik adalah hal yang mudah dilakukan karena kita masih diberi kesempatan untuk mewujudkannya, bagaimana jika orang sudah meninggal? Apakah bisa tetap beramal baik?
Baca Juga: 4 Weton ini Miliki Kecerdasan di Atas Rata-rata Sejak Masih Anak-anak, Menurut Primbon Jawa
Begini penjelasan hadist riwayat muslim.
"Apabila seorang manusia meninggal, maka terputuslah amalnya, kecuali tiga, yakni sedekah jariyah, atau ilmu yang diambil manfaatnya, atau anak saleh yang mendoakan kedua orang tuanya" (HR Muslim).
Pembahasan Hadist 'idza mata ibnu adam' yang diriwayatkan oleh Muslim ini Rasulullah SAW Memberi peringatan kepada kita bahwa orang yang sudah meninggal akan terputus seluruh amalannya.
Orang yang sudah wafat tidak bisa lagi berbuat apa-apa, tidak akan bisa berbuat baik untuk menambah pahalanya dan berbuat buruk untuk menambah beban dosa.
Baca Juga: Masya Allah! Inilah Keistimewaan Orang yang Berpuasa, Kata Ustadz Adi Hidayat
Dilansir HALOYOUTH dari Youtube Buya Yahya yang berjudul 'Infaq Terbaik Untuk Orangtua yang Meninggal' pada 15 Mei 2021.
Amal yang abadi atau amal jariyah menjadi solusi untuk menjadi infaq terbaik kepada kedua orang tua yang telah meninggal, apa itu amal yang abadi?
Bersedekah untuk pembangunan pesantren, pembangunan masjid yang ramai jamaahnya.
"Sebab menjadi abadi jika bersedekah kepada hal yang bisa membawa jamaah menuju kebaikan, menuju pembenahan keimanan dan akhlak," ucap Buya Yahya dalam kanal Youtubenya
Baca Juga: Menemukan Uang dan Menggunakannya, Halal atau haram? Buya Yahya Beri Penjelasan....
Buya Yahya juga memperjelas bahwa memperhatikan orang yang sedang menuntut ilmu, dan infaq di tempat yang bisa membenahi keimanan dan akhlak seperti pesantren juga termasuk dalam amal jariyah.
Dai asal kota Cirebon tersebut juga menegaskan bahwa beruntunglah mereka yang telah wafat namun mempunyai anak yang sholeh dan sholehah yang bisa membaktikan dirinya kepada orang tua sehingga bisa tetap berbakti dengan beragam cara seperti sedekah.
"Beruntunglah kalian yang mempunyai anak soleh karena anak soleh dapat membaktikan dirinya untuk orang tua dengan beragam cara," lanjutnya
Baca Juga: Aktif Melayani Umat, Berikut Profil Lengkap Buya Yahya
Siapa yang tak ingin mendapat keutamaan dari ibadah yang telah dilakukan?
Sedekah yang idealnya kepada siapa saja namun menurut saran buya yahya, baiknya kepada tempat yang banyak orang menuntut ilmu seperti pesantren.
Karena menurutnya pesantren bukan hanya ada orang yang menuntut ilmu tapi ustadz dan ribuan jamaah yang berada di jalan allah akan mendoakan kita yang berbuat baik.
"Dari yang awalnya menjadi santri lalu menjadi ustadz dan punya santri lagi dan seterusnya begitu," lanjutnya
Bayangkan berapa banyak pahala yang akan didapat ketika kita beramal jariyah.
Demikian isi ceramah Buya Yahya, semoga bermanfaat dan menambah keimanan bagi yang membacanya.***