Network
HALOYOUTH – Coca-cola yang digeser oleh Cristiano Ronaldo saat konferensi pers Euro 2020 ternyata bisa digunakan sebagai pembersih toilet, loh! Kok bisa?
Coca-cola memiliki kandungan asam karbonat dan fosforik dalam jumlah ringan yang dapat membantu membersihkan kotoran. Asam-asam tersebut adalah hasil dari proses karbonasi.
Lalu bagimana cara menggunakan Coca-cola agar bisa menjadi pembersih toilet yang ampuh?
Baca Juga: Tim Basket Indonesia Kalah dari Korea Selatan, Augie Fantinus: Tetap Semangat Indonesia!
Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu menyiram toilet dengan cairan Coca-cola. Tuangkan dengan gerakan memutar atau fokuskan pada area yang bernoda.
Tidak perlu menuangkan dalam jumlah banyak, Coca-cola dengan takaran 200 ml saja sudah cukup membersihkan noda di toiletmu.
Diamkan beberapa saat atau agar hasilnya maksimal, diamkan cairan Coca-cola berada di toiletmu semalaman.
Baca Juga: Awas! 'Ngupil' hingga Pamer Dada atau Bokong saat Gunakan WeChat di China Dapat Kena Hukuman
Keesokan paginya cukup siram dan toiletmu dan tada! Noda di toiletmu menghilang begitu saja.
Jika cara tersebut kurang berhasil dan noda masih tetap membandel, kamu bisa mempraktikkan tips berikut.
1. Sebelum kamu menyiram toilet dengan air bersih (setelah sebelumnya kamu siram dengan cairan Coca-cola), sikat toilet tersebut dengan sikat toilet.
Baca Juga: Serial Drama Racket Boys Tuai Kontroversi, SBS Meminta Maaf kepada Indonesia, Netizen: Apakah Etis?
2. Kamu juga bisa memanaskan terlebih dulu Coca-colanya ke dalam microwave untuk setelahnya langsung disiram ke dalam toilet tanpa menunggu Colanya menjadi hangat.
3. Campur Coca-cola dengan produk pembersih toilet lain.
Metode tersebut tidak akan berhasil untuk membersihkan noda yang disebabkan oleh minyak. Jadi jangan sia-siakan waktumu untuk membersihkan noda karena minyak dengan Coca-cola ya.
Baca Juga: Sebanyak 2.610 Warga di Terminal Kampung Rambutan Telah Disuntik Vaksin Covid-19
Walau bisa dipakai untuk membersihkan toilet, Coca-cola tetap aman dikonsumsi oleh manusia. Hanya saja tetap dalam batas yang wajar ya, karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik.***
