HALOYTOUTH - Civitas Akademika yang tergabung dalam Solidaritas Mahasiswa Demokrasi Tangerang menuntut Kasatpol PP dan Kadishub Kabupaten Tangerang dicopot dari jabatanbnya buntut Lakalantas yang sering merenggut korban jiwa masyarakat di area Pantura Kabupaten Tangerang.
Mahasiswa juga menilai PJ Bupati Kabupaten Tangerang harus tegas menyikapi persoalan yang saat ini tengah menjadi perhatian masyarakat di Kabupaten Tangerang.
Banyaknya kasus Lakalantas yang terjadi di area Pantura, menurut Mahasiswa hal ini karena Pemerintah Kabupaten Tangerang telah lalai dan abai dalam menjaga ruang hidup masyarakat Kabupaten Tangerang.
"Seringnya terjadi Lakalantas di area Pantura bikin Kasatpol PP dan Kadishub Kabupaten Tangerang Pantas dan layak dicopot dari jabatannya" jelas Yanto perwakilan Solidaritas Mahasiswa Demokrasi Tangerang atau SMID.
Prihatin atas kondisi ini Mahasiswa yang tergabung dalam Solidaritas Mahasiswa Demokrasi Tangerang bakal menggelar aksi menuntut Kadishub dan Kasatpol PP KabupatenTangerang dicopot dari jabatannya.
"Jelas mereka yang paling bertanggung jawab dalam mengimplementasikan Perbup No. 12 tahun 2022 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor 46 Tahun 2018 Mengenai Pembatasan Waktu Operasional Mobil Barang Pada Ruas Jalan di Wilayah Kabupaten Tangerang" terang Yanto.
Sebelumnya dikerahui bahwa truk pengangkut tanah merah telah menyebabkan kecelakaan lalu lintas di daerah Tanjung Pasir Pangkalan, Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang.