Network
HALOYOUTH - All China Journalists Association (ACJA) Organisasi wartawan Republik Rakyat China (RRC), dan organisasi perusahaan media online Indonesia, Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), akan menjalin kerjasama untuk memperkuat hubungan masyarakat kedua negara (people to people).
Hubungan people to people yang baik dibutuhkan sebagai pondasi bagi berbagai bentuk hubungan lainnya, termasuk ekonomi dan politik.
Hal ini dibicarakan Presiden ACJA He Ping bersama Ketua Umum JMSI Teguh Santosa di sela jamuan makan malam Belt and Road Journalists Forum (BRJF) di Hotel Persahabatan, Beijing, pada Kamis 12 Oktober 2023
Baca Juga: Diduga Bunuh Diri, Mahasiswi Unnes Tulis Pesan Terakhir untuk Ibunya
Dalam kesempatan itu, He Ping menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada Teguh Santosa yang telah meletakkan dasar hubungan kerjasama antara ACJA dengan masyarakat pers Indonesia, terutama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).
Teguh merintis kerjasama PWI dan ACJA saat dirinya menjabat sebagai Ketua Bidang Luar Negeri PWI Pusat periode 2013-2018.
Pada tahun 2017, Teguh juga ikut mendirikan Belt and Road Journalists Forum bersama pimpinan organisasi wartawan dari 30 negara di Beijing.
Baca Juga: Jurnalis Bersarung, Pokja Wartawan Yasinan dan Doa Bersama untuk HUT Provinsi Banten
Setahun kemudian, ACJA dan PWI menandatangani dokumen kerjasama kedua organisasi.
Terkait JMSI, He Ping mengatakan dirinya yakin organisasi yang menaungi perusahaan new media dibutuhkan untuk mewujudkan ekosistem pers yang sehat dan profesional.
