Jangan Dianggap Enteng, Pusing Jadi Gejala Omicron, Simak Penjelasan Berikut Ini

- 3 Februari 2022, 15:20 WIB
Ilustrasi Omicron.
Ilustrasi Omicron. /Pixabay/geralt

HALOYOUTH - Meskipun beberapa ahli kesehatan mengatakan Varian Omicron menimbulkan gejala yang ringan, namun tetap menjadi kekhawatiran bagi Tim kesehatan dan perawatan.

Beberapa hasil penelitian dari para ilmuwan dan ahli medis menjelaskan, pusing bisa menjadi tanda peringatan Omicron. Beberapa pasien mengeluh mengalami hal ini saat berjuang melawan COVID-19.

Sebuah penelitian sebelumnya yang diterbitkan pada September 2020 menunjukkan adanya pusing sebagai manifestasi klinis COVID-19. Pada saat itu, menurut tim peneliti, pusing bukanlah gejala yang mengejutkan karena kondisi tersebut telah lama dikaitkan dengan infeksi virus, secara historis.

Baca Juga: Terinspirasi dengan Sosok Pahlawan Bangsa Indonesia, Ukraina Terbitkan Prangko Bergambar Jenderal Soedirman

Daftar resmi tanda dan gejala yang diakui Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) tidak memasukkan pusing, tetapi menyebutkan sakit kepala dan mual.

Kemudian, karena gejalanya tidak dikenali sebagai tanda khas COVID-19, dokter cenderung mengabaikan pusing dibandingkan tanda infeksi lainnya.
Tetapi sekarang Omicron memicu gejala pusing pada kebanyakan pasien dan para ahli kesehatan mendesak semua orang untuk berhati-hati dengan gejala nonspesifik ini.

“Kami ingin menekankan pusing tidak boleh dianggap enteng karena telah terbukti menjadi manifestasi klinis di antara pasien COVID-19. Sangat penting dokter tetap waspada, terutama ketika mengelola gejala nonspesifik seperti pusing, karena dapat dengan mudah diabaikan, ”kata penulis studi terbaru tentang COVID-19 dan pusing dikutip Haloyouth.com dari Antara pada Kamis 3 Februari 2022.

Baca Juga: Resmi! Transvision Gelar TX Tondano Manado Road Bike Challenge 2021

Layanan Kesehatan Nasional di Inggris (NHS) telah membedakan jenis pusing yang disebabkan SARS-CoV-2 dibandingkan dengan yang dipicu infeksi dan kondisi virus lainnya.

Halaman:

Editor: Adi Riyadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x