Network
HALOYOUTH - Semua orang tentunya tidak menginginkan memiliki otak yang rusak, maka berhati-hati dalam melakukan kebiasaan yang ternyata bisa merusak.
Ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang sering orang lakukan namun ternyata dapat merusak otak.
Dalam hal ini dr. Saddam Ismail menyampaikan otak adalah organ tubuh yang sangat kompleks, yang juga mengatur segala sesuatu yang ada dalam tubuh kita.
"Otak merupakan organ tubuh yang kompleks bahkan dari segala sesuatunya diatur oleh otak baik mengatur cairan detak jantung ya, hormon kemudian juga suhu dan tekanan darah pun diatur di otak," kata dr. Saddam Ismail, dikutip Haloyouth.com dari kanal YouTube Saddam Ismail pada Selasa 10 Mei 2022.
Menurutnya ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang tanpa orang sadari itu bisa menurunkan fungsi otak.
Kebiasaan tersebut sangatlah penting diketahui karena dengan begitu kita bisa menghindar dari sesuatu yang dapat merusak otak.
Baca Juga: Kenali Kulit Wajah Bermasalah, Intip di Sini Penyebabnya
"karena kebiasaan-kebiasaan kita sehari-hari itu bisa mempengaruhi sel-sel otak kita baik dalam jangka pendek ataupun jangka panjang," ucapnya.
Berikut kebiasaan sehari-hari yang bisa merusak otak menurut dr. Saddam Ismail diantaranya:
1. Kurang melakukan kontak sosial
Ternyata otak seseorang akan berfungsi dengan baik ketika sering berinteraksi dengan orang di sekitarnya.
Seseorang yang memiliki kontak sosial yang kurang akan menimbulkan perasaan yang tidak baik seperti depresi dan terlihat kurang semangat.
Misalnya pada anak-anak yang kurang kontak sosial kepada orang tua atau pada orang yang ada disekitarnya bisa menimbulkan masalah psikososial.
Tidak hanya pada anak, orang dewasapun jika kurang berintraksi akan menimbulkan hal buruk bahkan terjerat kepada sesuatu yang dilarang.
"pada orang dewasa ketika kurangnya kontak sosial ya, kurang berinteraksi, kurang bersosialisasi, ini nanti larinya bisa ke masalahnya penyalahgunaan narkoba, suka minum minuman keras" kata dr. Saddam Ismail.
Baca Juga: Inilah Penyebab Sembelit dan Penyembuhannya Menurut dr. Daniel Bramantyo
2. Kurang tidur
Kurang tidur salah satu kebiasaan yang tanpa sadar hal tersebut bisa merusak otak.
Pada dasarnya seseorang memerlukan istrahat dengan cukup selama 7-8 jam perhari agar tubuh tetap segar dan sehat.
"Tubuh kita ini perlu istirahat ya, perlu tidur, mungkin teman-teman sudah tahulah kalau tubuh kita perlu tidur itu kurang lebih sekitar 7-8 jam perharinya, jadi biar bisa beristirahat, biar tubuh kita ya bisa pemulihan diri," kata dr. Saddam Ismail.
Apabila seseorang mengalami tidur yang kurang dalam perharinya, maka sel-sel otak perlahan akan ikut melemah seperti gampang capek, gangguan suasana hati atau kurang bersemangat.
"Biar otak tetap sehat sel-selnya, teman-teman harus mencukupi waktu istirahat, cukup tidur, jangan sampai temen-temen kurang tidur," tambahnya.
3. Kebanyakan makan
Makan merupakan kebutuhan setiap hari agar tubuh tetap sehat dan kuat.
Akan tetapi kebanyakan makan juga adalah kebiasaan yang tidak baik yang bisa menyebabkan obesitas, mempengaruhi tubuh, pembuluh darah dan gangguan otak.
"Makan memang kebutuhan kita tetapi bukan berarti kita harus makan secara berlebihan yang asal ada duit beli ini makan, ada duit beli itu makan, itu nggak boleh," kata dr. Saddam Ismail
"Nanti jadinya obesitas yaitu akan mempengaruhi tubuh kita, pembuluh darah kita, termasuk otak kita jadi nggak sehat," ucapnya.
Baca Juga: Kesulitan Tidur pada Malam Hari? Simak Beginilah Cara Mudah Tidur Lelap, Kata dr Sugandi Santoso
Selain itu, makanan berlemak menurutnya juga dapat membuat otak tidak sehat.
"kalau teman-teman rajin mengkonsumsi makanan yang berlemak, ya tentu ini tidak sehat untuk otak. Akhirnya apa? Ya nanti terjadi gangguan serasa ingin makan terus," tambahnya.
4. Tidak sarapan
Tidak sarapan memang kebiasaan yang sering terjadi, ternyata hal tersebut tidak baik bagi kesehatan tubuh.
Hal tersebut membuat tubuh menjadi kurang fokus, kurang energi, otak kurang optimal dalam bekerja, gangguan suasana hati, gampang capek, tidak memiliki nutrisi dan gula darah menjadi rendah.
"kalau nggak sarapan juga akan membuat gula darah temen-temen rendah. Akhirnya nanti apa? ya otak kekurangan nutrisi, kekurangan energi dalam jangka panjang. Lama-lama nanti otak teman-teman bisa rusak," kata dr. Saddam Ismail.
5. Terlalu banyak konsumsi gula
Terlalu banyak mengkonsumsi gula merupakan kebiasaan yang kurang bagus juga, baik dari makanan atau minuman yang dikonsumsi.
Hal tersebut berakibat buruk seperti gangguan pada penyerapan nutrisi dan protein dalam tubuh hingga perkembangan otak terhambat.
"Akibatnya apa? Ya perkembangan otak bisa terhambat, kemudian tubuh kita termasuk kita nanti kekurangan nutrisi," kata dr. Saddam Ismail.
6. Merokok
Merokok tidak hanya bahaya bagi paru-paru, akan tetapi tidak baik untuk otak dan tubuh kita.
Kandungan kimia yang terdapat dalam rokok akan mempengaruhi pembuluh darah dan kerusakan otak.
Asap rokok akan membuat tubuh tidak sehat dari kandungan kimia atau kimia racun berbehaya yang bisa mempengaruhi pembuluh darah serta mempengaruhi pembuluh darah otak hingga otak rusak.
Selain itu, rokok juga meningkatkan resiko untuk terjadinya penyakit Alzheimer dan mengganggu reproduksi DNA yang benar.
"Untuk teman-teman yang merokok sebaiknya dihindari ya hentikan merokok kalau nggak percaya dikurang kurangi dulu baru dihentikan" kata dr. Saddam Ismail.
Baca Juga: Begini Salah Satu Cara Mudah Menambah Stamina dalam Sekejap
7. Menutup kepala saat tidur
Menutup kepala saat tidur adalah kebiasaan yang tidak bagus yang bisa mengalami karbon dioksida lebih banyak kita hirup daripada oksigen sehingga otak kekurangan oksigen.
"kalau otak kekurangan oksigen, fungsinya bisa menurun. Jadi memiliki efek bahaya. Yang mungkin kebiasaan terpilih tapi memang berbahaya untuk otak," kata dr. Saddam Ismail.
8. minum alkohol
Mengkonsumsi alkohol juga tidak baik bagi kesehatan tubuh, karena bisa menyebabkan kerusakan organ hati, jantung, pembuluh darah yang dapat mempengaruhi otak dari reaksi kimia didalamnya.
"Jadi hentikan kebiasaan mengkonsumsi alkohol, hindari ya, kalau nggak bisa kurang-kurangi dulu," pungkasnya.***
