Waspada! BMKG Kembali Laporkan Gempa Berkekuatan Mag 4,5 Goyang Pacitan dan Aceh Mag 4,9 SR

16 Januari 2022, 14:40 WIB
tangkapan layar twitter Info BMKG /BMKG

HALOYOUTH - BMKG kembali melaporkan gempat terjadi kembali di sekitar Pacitan dengan kekuatan 4,5 Magnitudo, pada 16 Januari 2022 pukul 13:11:40 WIB, Lokasi tepanya :9.01 LS, 110.82 BT (Pusat gempa berada di laut 97 km Barat Daya Pacitan), Kedlmn:55 Km Dirasakan (MMI) II Bantul, II Gunung Kidul.

Sedangkan untuk lokasi gempa di Aceh, titik lokasinya terdapat di Lok:3.52 LU, 96.51 BT (Pusat gempa berada di laut 61 Km Barat daya Blangpidie Aceh Barat Daya). Gempa berkekuatan Mag:4.9, terjadi pukul 13:52:32 WIB Minggu 16 Januari 2022.

tangkapan layar Twitter BMKG gempa Aceh @infoBMKG

Sehari sebelumnya gempa juga sempat menggoyang Banten, Jakarta dan Jawa Barat, tepatnya di Daerah Sumur, Pandeglang yang membuat panik masyarakat Warga Banten, Jabar dan Jakarta berhamburan keluar rumah.

Baca Juga: Waspada, Gempa 5,7 Magnitudo Goyang Banten, Jabar dan Jakarta, Potensi Tsunami?

Pasalnya Gempa yang berkekuatan 6,7 Magnitudo tersebut cukup keras menggoyang dua provinsi ini, gempa yang baru saja terjadi pada Jumat 14 Januari 2022 sekitar pukul 16:05:41 WIB.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat terjadi di lintang 105.26 LU, -7.01 BT. BMKG menyebut gempa bumi terjadi di 52 km Barat Daya Sumur Banten.

Gempa terkini tersebut terjadi Sumur Banten, namun gempa tersebut dapat dirasakan juga di Bandung dan di Sukabumi. Gempa terkini yang terjadi di Sumur Banten dirasakan paling kerasa di Sukabumi.

Gempa itu terjadi di kedalaman 10 km. Lokasi Gempa berada di 52 km barat Daya Sumur Banten.

BMKG meminta masyarakat untuk berhati hati tentang adanya gempa susulan. Masyarakat juga meminta agar segera menghindari gedung bertingkat.

Sampai berita ini diturunkan BMKG telah mengkonfirmasi bahwa Gempabumi berkekuatan 5,7 Magnitudo tersebut tidak berpotensi Tsunami.

Meski begitu, masyarakt tetap diminta untuk waspada dan berhati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi.***

Editor: Rifqiyudin

Sumber: BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler