Kabar Terbaru Pelaku Penusukan Syekh Ali Jaber yang Disebut Gangguan Jiwa, Ahli Pertanyakan Hal Ini

16 September 2020, 10:39 WIB
Pelaku penusukan Syekh Ali Jaber di Lampung. /Kolase Twitter/

HALOYOUTH.COM - Orangtua pelaku penusukan Syekh Ali Jaber mengaku bahwa anaknya mengalami gangguan jiwa.

Bahkan orangtuanya menyebut pelaku, AA sudah mengalami gangguan jiwa sejak 4 tahun lalu`

Tak lantas percaya, polisi pun melakukan tes kejiwaan terhadap AA.

Baca Juga: BLT Rp600 Ribu Akan Kembali Diberikan kepada Golongan yang Beruntung Ini, Siapa?

"Menurut keterangan orang tuanya yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa, namun dari kepolisian tidak bisa menerima pengakuan ini begitu saja," kata Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto, di Mapolresta Bandarlampung, Minggu 13 September 2020 malam dilansir dari Pikiran-rakyat.com.

Lalu bagaimana kondisi psikologis AA yang sebenarnya?

Polisi akhirnya mengungkapkan kondisi si AA.

Pihak yang berwajib tersebut mengungkapkan hal tersebut berdasarkan keterangan tim dokter kejiwaan kondisi tersangka yang berbama Alfin Andrian.

Baca Juga: Kabar Bahagia, Bansos Ini Siap Dibagikan pada Warga Jakarta Agar Bisa Sambung Hidup, Apa Saja?

Pria 24 tahun ini berdasarkan pemeriksaan sementara memiliki pola pikir yang baik.

"Keterangan dari tim dokter kejiwaan yang kami undang, untuk pola pikirnya bagus, ada tanya, ada jawab, namun isi pikirannya ini yang sulit," kata Kepala Kepolisian Daerah Lampung Inspektur Jenderal Purwadi Arianto, Ahad, 13 September 2020.

Tak sampai di situ, seorang Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel, mengungkapkan hal ganjil soal keterangan yang menyebut pelaku memiliki gangguan jiwa.

"Gangguan jiwa tipe apa, apakah yang termasuk tipe yang mendapat pemaafan hukum?" kata Reza, dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Warta Ekonomi.

Reza pun melihat hal yang ganjil dan mempertanyakan soal kondisi kejiwaan AA.

"Lalu, apa kabar para pelaku penyerangan pemuka agama pada kejadian-kejadian terdahulu yang disebut juga mengidap gangguan jiwa? Mereka dirawat?" tanyanya kembali.

Sebelumnya viral insiden penikaman yang tertangkap kamera panitia yang menunjukan aksi AA mengayunkan benda tajam ke badan Syekh Ali Jaber.

Penusukan terhadap Syekh Ali Jaber terjadi pada Minggu 13 September sore pukul 17.20 saat berdakwah. 

Baca Juga: Viral Jalur Gowes Gadis Desa, Camat Setempat Langsung Ungkap Fakta yang Sebenarnya

Pihak kepolisian dalam hal ini Satuan Reserse Krimanal (Satreskrim) Polresta Bandarlampung, proaktif dengan langsung mengundang dokter dari rumah sakit jiwa kurungan nyawa untuk memeriksa kejiwaan pelaku.

Selain itu, kata dia, pada Minggu malam ini pelaku penusukkan syekh Ali Jaber tersebut juga dilakukan pemeriksaan urine yang hasilnya negatif dari pengaruh barang-barang terlarang. ***

Editor: Purnama

Sumber: Pikiran Rakyat tasikmalaya.pikiran-rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler