Diketahui, Imam masjid saat itu adalah Ustadz Idris (50), sementara pelaku berinisial ES (35) warga kelurahan Jombang Wetan Kecamatan Cilegon
Dari keterangan para saksi, pelaku merupaka karyawan toko disekitar Masjid, ia diduga mengalami gangguan jiwa karena tekanan ekonomi, sebab selama pandemi, ES diketahui bekerja menjaga toko hanya 3 hari dalam sepekan, terlebih saat ini istrinya tengah hamil.
Artikel ini telah terbit di Kabar Banten dengan judul Imam Masjid Nurul Ikhlas Cilegon Diserang saat Shalat Magrib, Terungkap Motif dan Kondisi Pelaku
Sampai berita ini diterbitkan, pelaku masih ditangani Polres Cilegon dan tengah dilakukan perawatan di RSUD Panggung Rawi, Cilegon.***