Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah Beserta Niatnya

- 20 Juni 2021, 14:49 WIB
Berikut ini adalah keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah Beserta Niatnya
Berikut ini adalah keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah Beserta Niatnya /Pixabay/Gilang Kencana C.R

 

HALOYOUTH - Tanggal 20 Juli 2021 tepatnya umat muslim akan merayakan hari raya kurban atau idul Adha.

Hari raya idul adha biasanya dirayakan dua bulan setelah hari raya idul fitri.

Dalam menyambut perayaan hari raya umat muslim akan berbondong-bondong melaksanakan puasa.

Adapun puasa yang dilaksanakan pada bulan Dzulhijjah disunnahkan hanya sepuluh hari.

Baca Juga: Tata Cara Shalat Fajar, Hukum dan Shalawat Beserta Keutamaannya

Berbeda dengan idul fitri yang dilaksanakan selama satu bulan atau tiga puluh hari.

Walaupun puasa Dzulhijjah hanya sepuluh hari, namun keutamaan dan keistimewaannya setara dengan setahun berpuasa.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan dalam HR. At-Tirmidzi: “Tiada ada hari lain yang disukai oleh Allah SWT untuk beribadah seperti sepuluh hari ini.”

Baca Juga: Kamu Harus Tahu, Begini Keutamaan Shalat Sunah Idul Fitri yang Luar Biasa

Dari Ibnu Abbas dalam hadis marfu’ nengatakan: “Tidak ada hari-hari amal sholih yang disukai Allah SWT pada hari itu daripada hari ini yaitu pada hari sepuluh hari Dzulhijjah.

Akan tetapi, jika umat muslim tidak sanggup melaksanakan puasa selama sepuluh hari berpuasa, mala dapat melaksanakan puasa hanya dua hari saja.

Puasa arafah dan tarwiyah adalah puasa sunnah dalam sepuluh hari Dzulhijjah.

Memiliki keutamaan dapat menghapus dosa selama satu tahun kebelakang dan satu tahun yang akan datang.

Baca Juga: Niat Puasa Senin Kamis Beserta Keutamaan dan Manfaatnya

Adapun niat puasa arafah dan tarwiyah adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

“Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i sunnata yauma ‘arafata lillahi ta’ala.”

Artinya: niat Aku berpusasa arafah esok hari sunnah karena Allah ta’ala.

نويت صوم التروية سنة لله تعالى

“Nawaitu shauma tarwiyata sunnata lillah ta’ala.”

Artinya: niat Aku berpuasa tarwiyah sunnah karena Allah ta’ala.

Baca Juga: 5 Keutamaan Puasa Syawal: Nomor 2 Sempurnakan Pahala Puasa Menjadi Pahala Puasa Setahun

Niat berpuasa pada umumnya dibaca ketika hendak sahur.

Namun, jika seseorang tidak sempat sahur dan belum mengucapkan niat puasa, maka diperbolehkan baginya berpuasa.***

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x