BAHAYA! Jangan Lakukan Caesar untuk Melahirkan Bayi, Begini Penjelasannya Menurut dr. Zaidul Akbar

- 27 Desember 2021, 18:39 WIB
dr. Zaidul Akbar
dr. Zaidul Akbar /Tangkapan layar YouTube dr. Zaidul Akbar/

HALOYOUTH - Pada umumnya, operasi caesar digunakan untuk melahirkan bayi, ketika cara persalinan normal diperkirakan sangat tidak memungkinkan untuk dilakukan.

Caesar sangat berbeda dengan proses persalinan normal, jika biasanya bayi dilahirkan dengan cara keluar melalui vagina, maka caesar dilakukan melalui sayatan di bagian perut sang ibu.

Sayatan di bagian perut tersebut, sampai ke dinding rahim, untuk menjadi jalur keluarnya bayi. Jalan tersebut akan dibuat memanjang, oleh dokter yang melakukan operasinya.

Namun sekarang, banyak perempuan atau ibu melakukan cara caesar tidak dengan alasan yang jelas, melainkan hanya untuk mendapatkan tanggal kelahiran cantik bagi bayi.

Baca Juga: Keputihan Abnormal? Inilah Faktor Penyebab dan Cara untuk Mengatasinya, Menurut dr. Zaidul Akbar

Bukan tanpa resiko, carsar dengan tidak atau ada alasan yang jelas sekali pun, menurut dr. Zaidul Akbar akan berdampak pada ketahanan dan imunitas tubuh sang bayi.

Sebagaimana dikutip Haloyouth.com dari akun YouTube dr. Zaidul Akbar Official, ketika beliau menjelaskan tentang resiko yang akan dialami, dari melakukan caesar saat melahirkan bayi.

Menurut dr. Zaidul Akbar, seorang perempuan yang melahirkan bayi dengan cara persalinan normal, serta dengan caesar tentu akan sangat berbeda resikonya yang dialaminya.

"Wanita yang melahirkan dari persalinan normal, dan wanita yang melahirkan dengan caesar atau sexio, dengan atau tanpa alasan yang jelas, karena sekarangkan banyak orang pengen sexio atau caesar biar dapat tanggal bagus," kata dr. Zaidul Akbar.

Halaman:

Editor: Adi Riyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x