Siapa yang Berhak Memakan Sepotong Roti? Kisah Perjalanan Nasrudin Hoja dengan Pastur dan Pertapa Hindu

- 6 Juli 2021, 16:30 WIB
Nasrudin Hoja saat Berdebat dengan Tokoh Agama lainnya
Nasrudin Hoja saat Berdebat dengan Tokoh Agama lainnya /Ilustrator by: Bd Chandra/Haloyouth.com

Baca Juga: Keutamaan Bulan Dzulhijjah dan 3 Amalan Penting bagi Umat Islam

"Itu memang religius, tapi lebih religius mimpi saya" kata Pastur menimpali.

"Ah, kau hanya mengagungkan mimpimu saja" kata Pertapa itu, "Kita tanya dulu Nasrudin Hoja, mimpi apa dia malam tadi".

"Kau mimpi apa Nasrudin Hoja?" Tanya Pastur itu

Nasrudin Hoja kemudian mengambil posisi paling serius diatara mereka bertiga, sambil tertunduk dan terdiam beberapa detik. Pastur dan Pertapa itu saling padang, mengira Nasrudin mengalami mimpi yang paling buruk yang membuat kondisi mentalnya tidak bersemangat.

Baca Juga: 5 Keutamaan Sedekah pada Hari Jumat, Pahala Lebih Besar Laksana Sedekah Dibulan Ramadhan

"Ayo, ceritakan mimpimu," Kata Pertapa

"Saya bermimpi sedang kelaparan di tengah Gurun," Jawab Nasrudin dengan nada yang pelan dan seolah penuh penyesalan, "Aku melihat bayangan Nabi Khidir, kemudian Beliau bersabda 'Kalau engkau lapar, makanlah roti itu.' Jadi saya langsung terbangun dan memakan roti itu saat itu juga"

"Apa??" 

Pastur dan Petapa itu sontak kaget, kedunya langsung berdiri dan mencari-cari sepotong roti itu, tapi tidak ditemukan, benar saja, roti itu sudah habis dilahap Nasrudin Hoja semalam. 

Halaman:

Editor: Rifqiyudin

Sumber: Kisah Hikmah Para Sufi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x