HALOYOUTH, Kab. Tangerang - Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Tangerang (HIMATA) Banten Raya mengadakan aksi refleksi HUT Kab. Tangerang pada Rabu, 13 Oktober 2021 didepan Gedung Bupati.
Aksi yang berjalan selama 3 jam berujung pembubaran paksa oleh aparat Kepolisian, sejumblah 19 orang diamankan oleh Polres Tangerang Kota.
Kini terlihat dalam pantauan Jurnalis Haloyouth.pikiran-rakyat.com semua Mahasiswa yang diamankan kini sedang menjalani Test Urine di Ruang Lobi Polres Tangerang Kota.
Baca Juga: Demo HUT Kab Tangerang Ricuh! Demonstran Dibanting, Mahasiswa Protes Aksi Represif Oknum Aparat
"Kawan-kawan saat ini sudah 3 jam ditahan, hingga kami dipaksa menjalani Test Urine," ucap Tedi saat diwawanacara Jurnalis Haloyouth.pikiran-rakyat.com pada 13 Oktober 2021
Tedi juga mengatakan bahwa aksi yang dia lakukan bersama rekan-rekannya adalah bentuk aksi damai, dirinya juga menyebut chaos terjadi berawal dari tindakan provokatif dari aparat kepolisan kepada massa aksi.
"Padahal Aksi kita aksi damai, lalu Chaos pun terjadi saat aparat kepolisan melakukan tindakan provokatif dengan mendorong massa aksi." Katanya.
Baca Juga: Hikmah PON XX Papua: Kesadaran Masyarakat Papua Terhadap Protokol Kesehatan Meningkat
Sebelumnya, terlihat dalam video yang beredar di sosial media, terdapat salah satu mahasiswa dibanting dari belakang oleh salah satu oknum yang diduga dari aparat Kepolisian Tangerang Kota.