HALOYOUTH - Banten menjadi provinsi dengan kasus Covid-19 terbesar ke tujuh di Indonesia.
Dengan angka yang cukup besar, Banten masuk dalam zona merah. Hal ini, membuat Pemprov setempat melakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Penerapan PPKM darurat ini, tentunya berdampak pada perekonomian masyarakat. Selaku mantan Kapolda Banten, Listyo Sigit Prabowo lalukan blusukan di Kota Serang Minggu, 18 Juli 2021.
Baca Juga: Prediksi Starting Line Up Meksiko vs El Salvador Piala Emas 2021: El Tri Tanpa Hirving Lozano
Jenderal bintang empat yang kini menjabat sebagai Kapolri, terjun langsung membagikan paket sembako kepada warga lingkungan Kaujon Singandaru RT01/22.
Ia dan jajarannya membagikan 458 ton beras dan 15.000 paket sembako untuk masyarakat Banten yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Sigit juga menginstrusikan kepada jajaran aparat lainnya untuk memantau kebutuhan masyarakat. Ia juga berharap, masyarakat tidak lagi mengalami kesulitan selama PPKM darurat berlangsung.
Baca Juga: Anies Baswedan Klaim Proses Vaksinasi di Jakarta Sudah Melebihi Target
"Silahkan dicek apabila kurang, ajukan lagi maka dari pusat nanti akan didistribusikan lagi," ujar Sigit seperti dilansir haloyouth.com pada PMJNews Minggu, 18 Juli 2021.
Selain terjun membagikan paket sembako, Sigit juga meninjau vaksinasi di Universitas Sultan Agung Tirtyasa (Untirta) Serang.
Tak lupa, ia juga berjanji akan mempercepat program vaksinasi agar lonjakan kasus Covid-19 di Banten dapat ditekan.
Baca Juga: Prediksi Skor Meksiko vs El Salvador Piala Emas 2021: Misi El Tri Rebut Puncak Klasemen Grup A
"Minggu depan TNI-Polri akan mengeroyok Banten untuk melaksanakan vaksinasi massal." katanya.
Tak sampai di situ, Sigit juga mengajak seluruh elemen masyarakat Banten untuk bergabung menjadi petugas vaksinator, agar programnya dapat berjalan dengan lancar.
"Mari kita sama-sama bersinergi sehingga akselerasi vaksinasi bisa segera tercapai. Dan herd immunity yang kita harapkan bersama segera terwujud." pungkasnya.***