Sekjen Pandawa Nusantara Sebut Ada Tangan Gelap di Perjuangan Mahasiswa BEM SI

- 11 April 2022, 22:32 WIB
Pegiat media sosial Ade Armando (tengah) diamankan petugas kepolisian dari keroyokan massa saat aksi unjuk rasa di depan kompleks Parlemen di Jakarta, Senin (11/4/2022).
Pegiat media sosial Ade Armando (tengah) diamankan petugas kepolisian dari keroyokan massa saat aksi unjuk rasa di depan kompleks Parlemen di Jakarta, Senin (11/4/2022). /ANTARA FOTO/Galih Pradipta/hp

HALOYOUTH - Pasca pembubaran paksa aksi nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) geruduk rumah rakyat di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Senayan, Jakarta Pusat sore tadi, Ade Armando jadi sasaran amuk massa aksi di Demo 11 April 2022.

Salah satu Dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando ini menjadi sasaran kemarahan oknum massa aksi saat pembubaran Aksi Nasional BEM SI yang dilakukan Aparat Kepolisian di beberapa titik pintu gedung DPR Republik Indonesia.

Ade Armando, Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia dianiaya oleh beberapa orang saat mengikuti aksi nasional BEM SI di depan Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Ini 4 Tuntutan BEM SI untuk DPR hingga 18 Tuntutan untuk Presiden Jokowi

Hal ini dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Persaudaraan Aktivis dan Warga Nusantara (Pandawa Nusantara), Faisal Anwar, menurutnya Ade Armando dianiaya oleh sekumpulan massa aksi diluar dari aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).

Seperti dilansir Haloyouth dari Antara News, Faisal Anwar mengatakan Dosen Universitas Indonesia sekaligus penggiat media sosial itu menjadi korban kerusuhan dan kericuhan oleh oknum masa aksi saat pembubaran aksi nasional BEM SI 11 April 2022 sekitar pukul

"Melihat beberapa kali peristiwa aksi demonstrasi selalu ada yang menjadi martir. Aksi sebelumnya, masih segar dalam ingatan kita, ada perwira polisi yang dikeroyok oleh oknum demonstran di depan Gedung DPR atau MPR dan kali ini terjadi lagi," katanya.

Baca Juga: Di Geruduk Ribuan Massa Aksi BEM SI, Rapat Kerja DPR RI Tetap Berlangsung

Sekretaris Jenderal DPP Persaudaraan Aktivis dan Warga Nusantara (Pandawa Nusantara) juga mengutuk keras kepada oknum yang telah menodai aksi nasional BEM SI pada agenda Demo 11 April dengan perbuatan memancing kerusuh dan sengaja membuat kekacauan.

Halaman:

Editor: Muhammad Jejen

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x